TUGAS III
GLOSARIUM RADIOKIMIA
1.
Deret Aktinida:
Unsur yang tidak terisi lengkap pada subkulit 5f atau mudah menimbulkan kation
yang tidak terisi lengkap terisi pada subkulit 5f.
2.
Aktifitas: Tingkat
peluruhan bahan radioaktif, umumnya dinyatakan sebagai jumlah disintergrations
per satuan waktu.
3. Sinar Alpha (α):
Partikel yang identik dengan inti helium-4, terdiri dari dua proton dan dua
neutron, simbolnya atau.
4.
Atom: Partikel
terkecil dari sebuah Unsur.
5.
Massa Atom: Massa
sebuah atom dalam satuan massa atom.
6.
Nomor Atom (Z):
Jumlah proton dalam inti atom.
7.
Sinar beta (β):
Elektron.
8.
Reaktor pembiakan:
Sebuah topi reaktor nuklir menghasilkan bahan fisi lebih dari yang
digunakannya.
9.
Reaksi rantai:
Serangkaian reaksi dimana satu reaksi memulai reaksi berikutnya.
10.
Deuterium: Isotop
hidrogen dengan inti mengandung 1 proton dan 2 neutron.
11.
Elektron: Sebuah
partikel subatomik yang memiliki massa yang sangat rendah dan membawa muatan
listrik negatif tunggal.
12.
Penangkapan
Elektron: Sebuah mode peluruhan radioaktif di mana kulit terdalam orbital
elektron ditangkap oleh inti.
13.
Unsur: Suatu zat
yang tidak dapat dipisahkan menjadi zat yang lebih sederhana dengan reaksi
kimia biasa.
14.
Energi: Kapasitas
untuk melakukan pekerjaan atau untuk menghasilkan perubahan.
15.
Reaksi eksoterm:
Sebuah reaksi di mana panas dilepaskan sistem ke lingkungannya.
16.
Reaksi orde
pertama: Sebuah reaksi dimana peningkatan konsentrasi menjadi kekuatan utama.
17.
Radikal bebas:
Sebuah zat dengan satu atau lebih elektron tidak berpasangan.
18.
Sinar gamma (γ): Radiasi dengan tingkat energi yang
tinggi.
19.
Waktu Paruh (t1/2):
Waktu yang diperlukan konsentrasi reaktan turun menjadi setengah dari
konsentrasi awalnya.
20.
Isotop: Atom yang
memiliki nomor atom sama tetapi nomor massa berbeda.
21.
Joule (J): Satuan
SI untuk energi yang diberikan oleh newton x meter atau 1 x kgm2/s2.
22.
Penangkapan
elektron-K: Reaksi radioaktif alami di mana sebuah elektron terdalam (n = 1)
memasuki inti, mengubah proton menjadi neutron.
23.
Nomor ajaib:
Jumlah proton dan neutron yang menghasilkan inti yang sangat stabil.
24.
Massa: ukuran
kuantitas materi yang terkandung dalam obyek.
25.
Defek Massa:
Perbedaan antara massa atom dan jumlah dari total proton, neutron, dan elektronnya.
26.
Nomor Massa (A): Jumlah
neutron dan proton yang terkandung dalam inti atom.
27.
MODERATOR: Suatu
zat yang dapat mengurangi energi kinetik neutron,
28.
Neutron: Sebuah
partikel subatomik yang tidak memiliki muatan listrik bersih. Massanya sedikit
lebih besar dari proton.
29.
Radiasi Nonionizing:
radiasi yang tidak memiliki energi yang cukup untuk menghilangkan elektron dari
molekul.
30.
Energi ikat
nuklir: energi yang dibutuhkan untuk memecah inti menjadi proton dan neutron.
31.
Nuklir rantai
reaksi: Urutan mandiri reaksi fisi nuklir.
32.
Fisi nuklir:
Sebuah inti berat (Nomor massa > 200) membagi untuk membentuk inti yang
lebih kecil dari setengah massa dan satu atau lebih neutron.
33.
Fusi nuklir: Penggabungkan
inti kecil menjadi yang lebih besar.
34.
Transmutasi
nuklir: Perubahan dialami inti sebagai akibat dari penembakan neutron atau
partikel lainnya.
35.
Nukleon: Sebuah
partikel yang ditemukan dalam inti atom.
36.
Nukleus: Inti
utama dari sebuah atom.
37.
Foton: Sebuah
partikel cahaya.
38.
Positron: Sebuah
partikel dengan massa sama dengan elektron, tetapi bermuatan + 1.
39.
Proton: Sebuah
partikel subatomik memiliki muatan listrik positif satu. Massa proton sekitar 1840 kali dari massa elektron.
40.
Rad: Ukuran dari
energi yang diserap dari radiasi oleh jaringan atau bahan biologi lainnya; 1
rad = transfer 1x10-2 J energi per kilogram materi.
41.
Radiasi: Emisi dan
transmisi energi melalui ruang dalam bentuk partikel dan/atau gelombang.
42.
Radikal: Setiap
fragmen netral dari suatu molekul yang mengandung elektron tidak berpasangan.
43.
Radioaktivitas:
Disintegrasi spontan inti atom tidak stabil dengan emisi disertai radiasi.
44.
Deret peluruhan
radioaktif: Urutan reaksi nuklir yang pada akhirnya mengakibatkan pembentukan
isotop stabil.
45.
Radioisotop:
Sebuah isotop yang dapat digunakan untuk melacak perjalan unsur.
46.
Rem: Ukuran dari
kerusakan biologi yang disebabkan oleh radiasi; Rems: rad x RBE. (RBE = Relative Biological
Effectiveness)
47.
Tempat Skintilasi:
Sebuah alat yang digunakan untuk mendeteksi dan mengukur radiasi oleh fluoresensi
yang dihasilkan dalam medium fluoresensi.
48.
Reaksi termonuklir:
Reaksi fusi nuklir yang terjadi pada suhu yang sangat tinggi.
49.
Pelacak: Isotop, khususnya
isotop radioaktif, yang digunakan untuk menelusuri perjalanan atom-atom unsur
dalam reaksi kimia atau biologi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa di follow and coment ya Gan ... :)